Selasa, 29 Juni 2010

Sajak-Sajak Putri Sarinande

http://www.sastra-indonesia.com/
Kisah Si Pendoa

Tuhan, tolong kirimkan pesan ini padanya. Atau, jika Kau terlalu repot untuk membantuku, maafkan aku yang meminta tolong pada ciptaan Mu yang lain.

Pohon, izinkan pesanku meliuk-liuk melewatimu. Hutan, izinkan pesanku bertualang melacak jejaknya. Angin, izinkan pesanku terbang bersama hembusanmu. Sungai, izinkan pesanku mengalir hingga terdampar padanya. Lembah, izinkan pesanku menukik terjun menghampirinya dari ketinggian entah. Gunung, izinkan pesanku mendakimu menujunya. Hujan, izinkan pesanku turut menetes ke bumi membasahinya. Matahari, izinkan pesanku menguap oleh panasmu, hingga harumnya tercium olehnya. Bulan, izinkan pesanku terpantul bersama kilaumu, ke dalam pekatnya malam yang menyelimuti tidurnya.

Pohon. Hutan. Angin. Sungai. Lembah. Gunung. Hujan. Matahari. Bulan. Sudikah Kalian membantuku?

Aku yakin, ya. Sebab, Kalian lah yang selama ini menemaninya.

Tuhan, kuharap Kau tak keberatan. Karena aku telah meminta bantuan pada : Pohon, Hutan, Angin, Sungai, Lembah, Gunung, Hujan, Matahari, dan Bulan.

Lagipula, ini bukan doa. Ini hanyalah permintaan tolong olehku. Kau mungkin terlalu sibuk, Tuhan? Jadi, tak mengapa bukan?

Oh ya. Tidakkah Kau ingin tahu Tuhan? Pesan apa gerangan, yang ingin kusampaikan padanya itu? Singkat saja : “Tolong aktifkan telepon selularmu.”

23 februari 2010



Dongeng Si Gadis Mawar*

ia gadis mawar cantik, merah merekah. berduri mungil, tak menyakiti. durinya bagaikan jarum dokter, untuk mengobati bukan menyakiti. ia mawar cantik, dengan binar di matanya memandang dunia nan cerah.

keluarga mawar pun berduri. kuat tajam dan membunuh. membunuh sesama mawar. atas nama cinta kasih. keluarga mawar benar berduri. memandang dunia seolah neraka. padahal neraka adalah di dalam rumpun keluarga mawar.

semakin gadis mawar bertumbuh, semakin ia terluka. durinya cukup kuat melindungi diri, namun terlalu rapuh bertahan dalam rumpun keluarga mawar.

ia harus pergi. ia harus lepas dari rumpun keluarga mawar. ia harus pergi. ia harus bertahan dari rumpun keluarga mawar.

keluarga mawar berkeras bahwa rumpun keluarga mawar adalah tempat teraman di dunia. ia akan mati jika meninggalkan rumpun keluarga mawar.

semakin keluarga mawar melindungi gadis mawar, semakin ia terluka oleh duri. duri keluarga mawar. yang membelitnya. membelit atas nama cinta kasih. dan duri rumpun keluarga mawar. sebab dalam rumpun keluarga mawar hanya ada satu bahasa : Bahasa Duri.

gadis mawar diajari cara melindungi diri dengan durinya. tetapi tidak pernah keluarga mawar memberitahukannya bahwa duri dapat menusuk-diri. sebab bahkan keluarga mawar tak pernah tahu bahwa rumpun keluarga mawar gemar menusuk-diri : diri sendiri dan diri sesama.

ingin rasanya si gadis mawar melenyapkan keluarga mawar, dan seluruh rumpun keluarga mawar. hingga ia menjadi bak tak diperanakan. dan ia pun takkan beranak. maka ia akan menjadi maha tunggal. tak beranak dan tak diperanakan.

dan pada akhirnya gadis mawar turut melenyap bersama sejarah. menyisakan senyum luka yang menjerat,pada setiap tangkai bunga mawar yang kau lihat. dan diagung-agungkan bagaikan Tuhan dalam setiap jenis agama.

Tidak ada komentar:

Label

Sajak-Sajak Pertiwi Nurel Javissyarqi Fikri. MS Imamuddin SA Mardi Luhung Denny Mizhar Isbedy Stiawan ZS Raudal Tanjung Banua Sunlie Thomas Alexander Beni Setia Budhi Setyawan Dahta Gautama Dimas Arika Mihardja Dody Kristianto Esha Tegar Putra Heri Latief Imron Tohari Indrian Koto Inggit Putria Marga M. Aan Mansyur Oky Sanjaya W.S. Rendra Zawawi Se Acep Zamzam Noor Afrizal Malna Agit Yogi Subandi Ahmad David Kholilurrahman Ahmad Syauqi Sumbawi Ahmad Yulden Erwin Akhmad Muhaimin Azzet Alex R. Nainggolan Alfiyan Harfi Amien Wangsitalaja Anis Ceha Anton Kurniawan Benny Arnas Binhad Nurrohmat Dina Oktaviani Endang Supriadi Fajar Alayubi Fitri Yani Gampang Prawoto Heri Listianto Hudan Nur Indra Tjahyadi Javed Paul Syatha Jibna Sudiryo Jimmy Maruli Alfian Joko Pinurbo Kurniawan Yunianto Liza Wahyuninto Mashuri Matroni el-Moezany Mega Vristian Mujtahidin Billah Mutia Sukma Restoe Prawironegoro Ibrahim Rukmi Wisnu Wardani S Yoga Salman Rusydie Anwar Sapardi Djoko Damono Saut Situmorang Sihar Ramses Simatupang Sri Wintala Achmad Suryanto Sastroatmodjo Syaifuddin Gani Syifa Aulia TS Pinang Taufiq Wr. Hidayat Tengsoe Tjahjono Tjahjono Widijanto Usman Arrumy W Haryanto Y. Wibowo A. Mustofa Bisri A. Muttaqin Abdul Wachid B.S. Abi N. Bayan Abidah el Khalieqy Agus R. Sarjono Agus R. Subagyo Ahmad Muchlish Amrin Ahmad Musabbih Ahmad Nurullah Ahmad Zaini Ahmadun Yosi Herfanda Akhiriyati Sundari Akhmad Sekhu Alunk Estohank Alya Salaisha-Sinta Amir Hamzah Arif Junianto Ariffin Noor Hasby Arina Habaidillah Arsyad Indradi Arther Panther Olii Asa Jatmiko Asrina Novianti Awalludin GD Mualif Aziz Abdul Gofar Baban Banita Badruddin Emce Bakdi Sumanto Bambang Kempling Beno Siang Pamungkas Bernando J. Sujibto Budi Palopo Chavchay Syaifullah D. Zawawi Imron Dea Anugrah Dedy Tri Riyadi Dian Hardiana Dian Hartati Djoko Saryono Doel CP Allisah Dwi S. Wibowo Edi Purwanto Eimond Esya Emha Ainun Nadjib Enung Nur Laila Evi Idawati F Aziz Manna F. Moses Fahmi Faqih Faisal Kamandobat Faisal Syahreza Fatah Yasin Noor Firman Nugraha Firman Venayaksa Firman Wally Fitra Yanti Fitrah Anugrah Galih M. Rosyadi Gde Artawan Goenawan Mohamad Gus tf Sakai Hamdy Salad Hang Kafrawi Haris del Hakim Hasan Aspahani Hasnan Bachtiar Herasani Heri Kurniawan Heri Maja Kelana Herry Lamongan Husnul Khuluqi Idrus F Shihab Ira Puspitaningsih Irwan Syahputra Iwan Nurdaya-Djafar Iyut FItra Jafar Fakhrurozi Johan Khoirul Zaman Juan Kromen Jun Noenggara Kafiyatun Hasya Kazzaini Ks Kedung Darma Romansha Kika Syafii Kirana Kejora Krisandi Dewi Kurniawan Junaedhie Laela Awalia Lailatul Kiptiyah Leon Agusta Leonowens SP M. Harya Ramdhoni M. Raudah Jambakm Mahmud Jauhari Ali Maman S Mahayana Marhalim Zaini Misbahus Surur Mochtar Pabottingi Mugya Syahreza Santosa Muhajir Arifin Muhammad Ali Fakih Muhammad Amin Muhammad Aris Muhammad Yasir Nana Riskhi Susanti Nanang Suryadi Nirwan Dewanto Nunung S. Sutrisno Nur Wahida Idris Nurul Hadi Koclok Nurul Komariyah Oka Rusmini Pandapotan M.T. Siallagan Penerbit dan Toko Buku PUstaka puJAngga Petrus Nandi Pranita Dewi Pringadi AS Pringgo HR Putri Sarinande Putu Fajar Arcana Raedu Basha Remmy Novaris D.M. Rey Baliate Ria Octaviansari Ridwan Rachid Riki Dhamparan Putra Riki Utomi Robin Dos Santos Soares Rozi Kembara Sahaya Santayana Saiful Bakri Samsudin Adlawi Satmoko Budi Santoso Sindu Putra Sitok Srengenge Skylashtar Maryam Sofyan RH. Zaid Soni Farid Maulana Sunaryono Basuki Ks Sungging Raga Susi Susanti Sutan Iwan Soekri Munaf Suyadi San Syukur A. Mirhan Tan Lioe Ie Tarpin A. Nasri Taufik Hidayat Taufik Ikram Jamil Teguh Ranusastra Asmara Thoib Soebhanto Tia Setiadi Timur Sinar Suprabana Tita Tjindarbumi Tjahjono Widarmanto Toni Lesmana Tosa Poetra Triyanto Triwikromo Udo Z. Karzi Ulfatin Ch Umar Fauzi Ballah Wahyu Heriyadi Wahyu Prasetya Wayan Sunarta Widya Karima Wiji Thukul Wing Kardjo Y. Thendra BP Yopi Setia Umbara Yusuf Susilo Hartono Yuswan Taufiq Zeffry J Alkatiri Zehan Zareez Zen Hae