Selasa, 13 Maret 2018

Sajak-Sajak Budhi Setyawan

Lampung Post, 1 Des 2013
Lukisan Penari (1)

aku tak kuasa menera
asal usul dan alamatmu
sedemikian kilat engkau keluar
dari sebalik cermin langit
tempatku berkaca untuk
menanyakan gerak kupu kupu
di antara aroma nektar yang
menguar menyerbu

aku tak sanggup menerka
apa rerumpun kata yang hendak
kau terbitkan pada sendi jelajah
para pemburu takjub yang
bertumbuhan di kanal kanal
kenangan dan harapan
yang melintasi wilayah wilayah
percakapan sepi

pada lentik gerik
dan runcing kerlingmu
aku menafsir siluet siluet
kehidupan yang penuh dendang
yang acap dilumur ratap radang

    2013



Afeksi (1)

engkaukah yang melambatkan putaran jarum di arlojiku.
lalu malam menjelma labirin yang dipenuhi kerlip kesepian.
dan jarak menjadi kanvas yang teramat luas, sedangkan
belum muncul juga: tentang apa yang hendak digoreskan
oleh kuas yang terburu terpukau warna.

engkaukah yang telah menjadi arlojiku, yang melingkari
nadi gerakku. wajahmu serupa nebula yang terus mengitari
pergelangan, membuat lintasan orbit di sekeliling taman
degupku. kautebarkan aroma rempah ke udara malam,
sehingga bertumbuh desir kegaiban berbalur nujum
perjamuan.  

    2013 



Berburu Maafmu
: yuni kurniasari  

masih kusimpan getar tarian bibirmu
menyapu kanvas malam
yang mengirimkan suar nyala paling madu

kemeriahan yang ritmis
mekar di taman bergantung
pada kedalaman matamu yang lembayung

kuda andong yang gemar mengukur jalanan
tumpukan durian memompakan manis tebaran
serta keramaian jamu kranggan yang tak lekang
oleh gerah tahun tahun yang nyalang berlepasan

becak di perempatan
menafsir usia kesepian
kemarau gigilkan roda ban
pada lintasan penantian

ada degap kepiluan patung pemain biola
merunut kelok panjang pengakuan kelahiran
di kolong sayup lagu kebangsaan negeri yang pucat

aku yang dikerubut racun metropolitan
memutus tali emas dalam erupsi nanar
dan kini aku sendiri yang terkapar
oleh serapah percakapan diam jalanan perkotaan

telah kukunyah petikan karma darimu
hingga menjadi roman temaram di alur aliran sungai
yang mencari muara ke langit

entah bila,
dapat kusadap sari kata darimu
buat membasuh kekelaman ruang napasku

    Purworejo, 2010



Cemara Tujuh

aku terkenang tujuh tubuh
yang meninggi mengusap langit
ilusi dialiri bulir sepoi sore
bersama denting gamelan dan kicau burung
mengirimkan keharuan zaman
ke jantung matahari tembaga

rerupa bunga padma
menjadi lelampu di rantingmu
di seberang kekar pilar pilar dan
lembar selasar yang tergelar
merawi takzim agung balairung
memeram riwayat renung

dalam khusyuk kembara
berkali aku menyunting auramu, hingga
mengepul rindu. amuk risau menderu.

2012

__________
Budhi Setyawan, lahir di Purworejo, Jawa Tengah, 9 Agustus 1969. Tulisannya dimuat di banyak media nasional dan daerah. Sekarang aktif di kegiatan bulanan Sastra Reboan di Bulungan, Jakarta Selatan, serta sebagai penggagas dan ketua Forum Sastra Bekasi.
http://sajaklampost.blogspot.co.id/search/label/Budhi%20Setyawan

Tidak ada komentar:

Label

Sajak-Sajak Pertiwi Nurel Javissyarqi Fikri. MS Imamuddin SA Mardi Luhung Denny Mizhar Isbedy Stiawan ZS Raudal Tanjung Banua Sunlie Thomas Alexander Beni Setia Budhi Setyawan Dahta Gautama Dimas Arika Mihardja Dody Kristianto Esha Tegar Putra Heri Latief Imron Tohari Indrian Koto Inggit Putria Marga M. Aan Mansyur Oky Sanjaya W.S. Rendra Zawawi Se Acep Zamzam Noor Afrizal Malna Agit Yogi Subandi Ahmad David Kholilurrahman Ahmad Syauqi Sumbawi Ahmad Yulden Erwin Akhmad Muhaimin Azzet Alex R. Nainggolan Alfiyan Harfi Amien Wangsitalaja Anis Ceha Anton Kurniawan Benny Arnas Binhad Nurrohmat Dina Oktaviani Endang Supriadi Fajar Alayubi Fitri Yani Gampang Prawoto Heri Listianto Hudan Nur Indra Tjahyadi Javed Paul Syatha Jibna Sudiryo Jimmy Maruli Alfian Joko Pinurbo Kurniawan Yunianto Liza Wahyuninto Mashuri Matroni el-Moezany Mega Vristian Mujtahidin Billah Mutia Sukma Restoe Prawironegoro Ibrahim Rukmi Wisnu Wardani S Yoga Salman Rusydie Anwar Sapardi Djoko Damono Saut Situmorang Sihar Ramses Simatupang Sri Wintala Achmad Suryanto Sastroatmodjo Syaifuddin Gani Syifa Aulia TS Pinang Taufiq Wr. Hidayat Tengsoe Tjahjono Tjahjono Widijanto Usman Arrumy W Haryanto Y. Wibowo A. Mustofa Bisri A. Muttaqin Abdul Wachid B.S. Abi N. Bayan Abidah el Khalieqy Agus R. Sarjono Agus R. Subagyo Ahmad Muchlish Amrin Ahmad Musabbih Ahmad Nurullah Ahmad Zaini Ahmadun Yosi Herfanda Akhiriyati Sundari Akhmad Sekhu Alunk Estohank Alya Salaisha-Sinta Amir Hamzah Arif Junianto Ariffin Noor Hasby Arina Habaidillah Arsyad Indradi Arther Panther Olii Asa Jatmiko Asrina Novianti Awalludin GD Mualif Aziz Abdul Gofar Baban Banita Badruddin Emce Bakdi Sumanto Bambang Kempling Beno Siang Pamungkas Bernando J. Sujibto Budi Palopo Chavchay Syaifullah D. Zawawi Imron Dea Anugrah Dedy Tri Riyadi Dian Hardiana Dian Hartati Djoko Saryono Doel CP Allisah Dwi S. Wibowo Edi Purwanto Eimond Esya Emha Ainun Nadjib Enung Nur Laila Evi Idawati F Aziz Manna F. Moses Fahmi Faqih Faisal Kamandobat Faisal Syahreza Fatah Yasin Noor Firman Nugraha Firman Venayaksa Firman Wally Fitra Yanti Fitrah Anugrah Galih M. Rosyadi Gde Artawan Goenawan Mohamad Gus tf Sakai Hamdy Salad Hang Kafrawi Haris del Hakim Hasan Aspahani Hasnan Bachtiar Herasani Heri Kurniawan Heri Maja Kelana Herry Lamongan Husnul Khuluqi Idrus F Shihab Ira Puspitaningsih Irwan Syahputra Iwan Nurdaya-Djafar Iyut FItra Jafar Fakhrurozi Johan Khoirul Zaman Juan Kromen Jun Noenggara Kafiyatun Hasya Kazzaini Ks Kedung Darma Romansha Kika Syafii Kirana Kejora Krisandi Dewi Kurniawan Junaedhie Laela Awalia Lailatul Kiptiyah Leon Agusta Leonowens SP M. Harya Ramdhoni M. Raudah Jambakm Mahmud Jauhari Ali Maman S Mahayana Marhalim Zaini Misbahus Surur Mochtar Pabottingi Mugya Syahreza Santosa Muhajir Arifin Muhammad Ali Fakih Muhammad Amin Muhammad Aris Muhammad Yasir Nana Riskhi Susanti Nanang Suryadi Nirwan Dewanto Nunung S. Sutrisno Nur Wahida Idris Nurul Hadi Koclok Nurul Komariyah Oka Rusmini Pandapotan M.T. Siallagan Penerbit dan Toko Buku PUstaka puJAngga Petrus Nandi Pranita Dewi Pringadi AS Pringgo HR Putri Sarinande Putu Fajar Arcana Raedu Basha Remmy Novaris D.M. Rey Baliate Ria Octaviansari Ridwan Rachid Riki Dhamparan Putra Riki Utomi Robin Dos Santos Soares Rozi Kembara Sahaya Santayana Saiful Bakri Samsudin Adlawi Satmoko Budi Santoso Sindu Putra Sitok Srengenge Skylashtar Maryam Sofyan RH. Zaid Soni Farid Maulana Sunaryono Basuki Ks Sungging Raga Susi Susanti Sutan Iwan Soekri Munaf Suyadi San Syukur A. Mirhan Tan Lioe Ie Tarpin A. Nasri Taufik Hidayat Taufik Ikram Jamil Teguh Ranusastra Asmara Thoib Soebhanto Tia Setiadi Timur Sinar Suprabana Tita Tjindarbumi Tjahjono Widarmanto Toni Lesmana Tosa Poetra Triyanto Triwikromo Udo Z. Karzi Ulfatin Ch Umar Fauzi Ballah Wahyu Heriyadi Wahyu Prasetya Wayan Sunarta Widya Karima Wiji Thukul Wing Kardjo Y. Thendra BP Yopi Setia Umbara Yusuf Susilo Hartono Yuswan Taufiq Zeffry J Alkatiri Zehan Zareez Zen Hae